Mozaik Islam

Menjaga Akidah Islam dan Menghargai Kebhinekaan demi Masyarakat yang Harmonis dan Sejahtera dalam Bingkai NKRI

Puasa Hari Kelahiran

Assalamualaikum Wr, Wb

Pak Ustadz, saya pernah mendengar bahwa puasa pd hari kelahiran itu bagus, apalagi yg lahir pd hari Jum’at yg katanya agak berat tentang peruntungannya misalnya karir, jodoh dll. Apakah itu benarPak Ustadz? Apakah ada di dalam ajaran Islam?

Jika benar lalu bagaimana jika dia hari Jum’at? Sedangkan yg saya tahu Puasa Sunah 1 hari pd hari Jum’at tdk boleh, apakah harus dibarengi dgn puasa hari kamis/sabtu? Mohon penyelasannya.

Terima kasih, mohon maaf bila ada kata yg kurang berkenan.

Wassalamualaikum Wr. Wb

Jawaban

Assalamu ‘alaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Memang benar kalau Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam sering berpuasa sunnah di hari Senin. Dan salah satu alasannya adl karena hari itu adl hari dimana beliau dilahirkan ke muka bumi.

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam ditanya tentang puasa hari Senin. Beliau menjawab, “Itu hari kelahiranku & diturunkan wahyu.” (HR Muslim & Ahmad)

Namun apakah hal yg sama juga berlaku buat umatnya, yakni disunnahkan berpuasa di hari kelahiran, tentu menjadi perdebatan panjang para ulama.

Mengingat Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam adl pembawa risalah resmi dari Allah SWT. Ketika beliau melakukan ritual ibadah, alasan yg beliau kemukakan tentu sangat terkait dgn diri beliau sendiri.

Artinya, kalau beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam sering berpuasa di hari Senin karena beliau lahir di hari itu, lantas puasa sunnah disyariatkan utk dilakukan pd hari itu, maka kesimpulan hukumnya adl kita disyariatkan utk berpuasa di hari kelahiran beliau, bukan di hari kelahiran kita sendiri.

Sebab yg lahir di hari Senin itu bukan seorang Muhammad sbg seorang anak dari manusia, melainkan yg lahir adl seorang utusan Allah. Maka kita berpuasa di hari kelahiran seorang utusan Allah, bukan di hari kelahiran diri kita sendiri.

Apalagi hadits di atas masih diteruskan bahwa di hari Senin itu turun wahyu. Berarti topik hadits itu adl keutamaan hari Senin, bukan keutamaan hari kelahiran tiap manusia.

Apa urusannya kita berpuasa di hari kelahiran kita sendiri? Apa istimewanya diri kita sehingga ada syariat dimana kita disunnahkan utk berpuasa di hari kelahiran diri sendiri?

Dan kalau kita menengok praktek para shahabat nabi yg mulia, kita tdk menemukan bahwa mereka masing-masing sibuk berpuasa di hari kelahiran mereka. Yang mereka lakukan adl berpuasa di hari kelahiran nabi Muhammad SAW, yaitu hari Senin.

Di sinilah fungsi para shahabat, yaitu utk dijadikan perbandingan dalam mengikuti sunnah Rasulullah SAW. Kita memang diharuskan mengikuti sunnah RAsulullah SAW, namun terkadang kita sering kali salah duga & salah kira.
Maka praktek para shahabat nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bisa dijadikan guide pembanding, seperti apakah seharusnya ibadah yg kita lakukan dalam rangka mengikuti nabi Muhammad SAW?

Maka kita lihat praktek para shahabat nabi SAW. Karena itu, beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam pun tdk lupa utk memerintahkan kita utk selain mengikuti praktek nabi, juga mengikuti praktek ibadah dari para shahabatnya itu.

Puasa di Hari Jumat

Puasa sunnah hanya pd hari jumat haram hukumnya, yaitu bila tanpa didahului dgn hari sebelum atau sesudahnya.
Kecuali ada kaitannya dgn puasa sunnah lainnya seperti puasa sunah nabi Daud, yaitu sehari berpuasa & sehari tidak. Maka bila jatuh hari Jumat giliran utk puasa, boleh berpuasa. Sebagian ulama tdk sampai mengharamkannya secara mutlak, namun hanya sampai makruh saja.

Wallahu a’lam bishshawab, wassalamu ‘alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Penulis: Ahmad Sarwat, Lc